berani berbuat berani tanggung jawab adalah Ungkapan tampaknya memang cocok diarahkan kepada para pemain klub rugbi St Kilda, Australia.kata Kim Duthie (17)"Saya ingin AFL dan klub menyadari bahwa saya bukanlah satu gadis yang bisa dicampakkan begitu saja setelah dipakai,"Pada intinya saya hanya ingin membalas dendam kepada mereka, karena itu tak lebih dari bagaiaman saya diperlakukan oleh AFL (Liga Rugby Australia), itu tidak benar," katanya kepada radio ABC di Melbourne.,bentuk amarah Kim Duthie (17) terhadap para pemain klub rugbi St Kilda dilampiaskan dengan menyebarluaskan foto-foto para pemain rugbi tersebut beredar luas di dunia maya.Duthie mengaku marah kepada seorang pemain yang telah menghamilinya dan terhadap perilaku buruk seorang pimpinan
Ia kemudian mengunggah foto para pemain dalam posisi nude di akun Facebook miliknya. "Saya hanya ingin membalas mereka. Seperti itulah saya diperlakukan oleh AFL," katanya kepada radio ABC di Melbourne. "Saya ingin melakukan sesuatu," katanya. "Saya ingin AFL dan klub menyadari bahwa saya bukanlah seorang gadis yang bisa dicampakkan begitu saja setelah dipakai,Pada intinya saya hanya ingin membalas dendam kepada mereka, karena itu tak lebih dari bagaiaman saya diperlakukan oleh AFL (Liga Rugby Australia), itu tidak benar," katanya kepada radio ABC di Melbourne.
Duthie menaikkan dua foto dari tiga pemain klub St Kilda yang langsung menarik ribuan teman Facebook yang baru. Hal ini terjadi sebelum pengadilan memerintahkan penghapusan halaman tersebut berdasarkan permintaan klub.
Namun, gambar-gambar tadi telanjur beredar luas di dunia maya. Duthie bahkan sesumbar memiliki 21 gambar lainnya dari para pemain rugbi di klub-klub lainnya dan juga mengancam akan menyebarkannya pada Senin (27/12/2010).
Insiden ini menimbulkan kemarahan kapten St Kilda, Nick Riewoldt. Hal itu terasa lebih karena foto dia saat bugil ikut tersebar. Ia mengaku tidak kenal Duthie dan tidak tahu bagaimana fotonya bisa beredar.
Menurut Riewoldt, gambar dirinya diambil seorang rekan klub saat mereka tengah berlibur di AS, tahun lalu. Namun, menurut Riewoldt, ia telah meminta rekannya tersebut untuk menghapus gambar tadi saat itu juga. "Ketika difoto, saya dalam kondisi sadar dan telah meminta agar gambar saya dihapus. Ini benar-benar sampah," kata Riewoldt.
Duthie memang sempat mengajukan keluhan kepada AFL bahwa ia telah tidur bersama dua pemain dan menyebabkannya hamil. Namun, Riewoldt bukan satu dari dua pemain tersebut. Sementara itu, penyelidikan yang dilakukan kemudian juga meragukan kebenaran tuduhan Duthie.
Dia mengatakan foto itu diambil oleh rekan setimnya sewaktu liburan di AS tahun lalu dan diambil beberapa saat setelah dia bangun tidur. "Waktu itu saya khawatir diambil gambar dan meminta foto saya itu dihapus, dan saya menduga foto itu memang telah dihapus," katanya.
Riewoldt mengatakan dia tidak sengaja berpose telanjang seperti itu dan menyebut siapapun yang memasang fotonya itu sebagai sama sekali sampah dan ofensif. "Orang yang tidak memiliki hubungan apa pun dengan saya yang erusaha menyerang saya itu adalah penyebab sengsaranya saya, pacar saya, keluarga saya dan teman saya," katanya.
Perempuan itu sendiri telah menyampaikan keluhan kepada AFL tahun ini bahwa dia telah mengandung akibat satu dari dua pemain yang pernah menidurinya, namun bukan Riewoldt. Tetapi dari investigasi, tak ditemukan bukti bahwa para pemain itu telah berbuat tidak senonoh.
Pengguna Twitter segera mengangkat skandal itu dengan merilis berondongan komentar di bawah tag # dickileaks. Insiden itu terjadi menyusul serangkain kontroversi seks dan rasial yang menyelimuti Australian Rules (nama resmi olahraga khas Australia itu), mirip dnegan sepakbola Gaelic di Irlandia dan bermarkas di Melbourne.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar